Kamis, 14 April 2011

Modernisasi Pertanian di Zaman Modern


Pada kesempatan kali ini, aku akan mencoba menjelaskan mengenai modernisasi pertanian. Ya, pertanian pada zaman sekarang ini sudah canggih. Banyak teknologi baru yang digunakan dan tentu saja dapat mengurangi beban manusia dalam bercocok tanam. Nah, langsung saja kita lihat apa sih modernisasi itu? Dibawah akan dijelaskan lebih lengkapnya.


Modernisasi adalah suatu perubahan sosial yang bentuknya terarah yang didasarkan pada suatu perencanaan yang biasannya disebut social planning. Modernisasi juga bisa diartikan sebagai perubahan masyarakat “tradisional” menuju masyarakat yang lebih “modern”.

Pertanian adalah perilaku manusia yang termasuk didalamnya adalah bercocok tanam, peternakan, perikanan, dan juga kehutanan.    Atau juga bisa disebut sebagai pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri atau sumber energi, serta untuk mengelola lingkungan hidupnya.

Di sektor pertanian modernisasi dapat terjadi berupa penggunaan teknologi baru didalam kegiatan produksi pertanian. Pengaruh atau dampak disektor pertaniannya tersebut antara lain:
·         perubahan cara produksi
·         tekhnik produksi
·         hubungan-hubungan sosial di pedesaan.
Perkembangan modernisasi pertanian memiliki 3 tahapan yaitu:
1.      Tahap pertama adalah pertanian tradisional yang tentunya tingkat produksinya masih rendah.
2.      Tahap kedua adalah penganekaragaman produk pertanian dimana sudah mulai terjadi produk pertanian sudah ada yang dijual ke sektor komersial, tetapi dalam penggunaan teknologi dan pemakaian modal masih rendah.
3.      Tahap ketiga adalah penggambaran yang sudah modern dan tingakat produktivitasnya sudah mulai tinggi..

Pertanian tradisional yaitu dalam tahapan ini produksi dan konsumsi sama banyaknya dan hanya satu atau dua macam bentuk tanaman saja yang merupakan sumber pokok bahan tanaman. Karena masih menggunakan peralatan yang sederhana sehingga produksivitas dan produksinya masih rendah.

Pertanian tradisonal  menuju pertanian yang modern yaitu pada tahap ini, tanaman-tanaman pokok tidak lagi mendominasi produk pertanian, karena tanaman-tanaman perdagangan yang baru seperti; buah-buahan, kopi, teh dan lain-lain sudah mulai dijalankan bersama dengan usaha pertenakan yang sederhana.

Pertanian Moderen menggambarkan tingkat pertanian yang paling maju. Keadaan demikian bisa kita lihat di negara-negara industri yang sudah maju. Pertanian spesialisasi ini berkembang sebagai respon terhadap dan sejalan dengan pembangunan yang menyeluruh di bidang-bidang lain dalam ekonomi nasional. Pertanian moderen, pengadaan pangan untuk kebutuhan sendiri dan jumlah surplus yang bisa dijual, bukan lagi tujuan pokok, dengan kata lain seluruh produksi diarahakan untuk keperluan pasar.

Sebagai mana di ketahui dalam hasil penelitian Study Dinamika Pedesaan dan Survey Argo Ekonomi dari Institut Pertanian Bogor sejak awal tahun 1970an di Indonesia telah terjadi peroses moderenisasi di sector pertanian. Hal itu ditandai dengan penerapan teknologi pertanian seperti:
·         Penggantian pupuk, dari pupuk kandang menjadi pupuk urea
·         Pemakaian bibit padi, dari bibit local menjadi bibit unggul
·         Pemakaian traktor, yang semulanya menggunakan sistem bajak dengan hewan
·         Penerapan teknik irigasi baru
·         Penggunaan mesin penggiling padi, yang semulanya menggunakan timbul padi

Dampak positif dan negatif modernisasi pertanian:
  • Terbantunya pekerjaan manusia
  • Berkurangnya kebutuhan tenaga kerja
  • Sekularisasi
  • Liberalisasi
Gimana teman? Ngerti yah? Oke mungkin cukup sekian mengenai modernisasi pertanian. Sampai bertemu pada postingan berikutnya.
Terima kasih.

1 komentar:

  1. ini yang aku cari, makasih gan artikelnya.
    sharing juga ni, dengar-dengar blog jokowarino.com tempat berbagi informasi mengenai pertanian indonesia adalah blog baru yang cukup bagus menyediakan referensi seputar pertanian, sesuai dengan namanya jokowarino.com tempat berbagi informasi mengenai pertanian indonesia memang tidak hanya membahas teori saja, namun infonya juga bersifat aplikatif, karena itulah kadang juga saya mengunjunginya DISINI>> jokowarino.com tempat berbagi informasi mengenai pertanian indonesia

    BalasHapus